Pengertian Sejarah
Apa yang dimaksud bersama dengan peristiwa (history)? Secara umum, pengertian peristiwa sejarah adalah suatu moment atau kejadian yang udah berjalan terhadap era lalu dan bisa diketahui m
Melalui peninggalan-peninggalan terhadap era itu.
Definisi peristiwa bisa termasuk disimpulkan sebagai suatu cabang pengetahuan yang melakukan kajian secara sistematis tentang semua perkembangan proses perubahan dan dinamika kehidupan penduduk yang terjai di era lalu.
Dalam sejarah, ada 3 segi yang saling melengkapi satu bersama dengan yang lainnya, yaitu:
Masa Lalu, yaitu gambaran tentang kehidupan manusia dan kebudayaannya di era lampau. Melalui gambaran era lalu maka generasi berikutnya dapat bisa merumuskan jalinan karena akibat terjadinya suatu peristiwa. Dan tidak semua moment atau kejadian bisa tercatat dalam sejarah.
Masa Kini, yaitu era di mana manusia mengalami era yang terbaru dan merupakan era yang sangat mutlak karena bisa memilih era depan. Manusia di era kini kenakan sumber pemahaman berasal dari moment di era lalu sebagai cerminan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Masa Depan, yaitu era yang dapat singgah di mana segala suatu hal itu belum terjadi, dan segala suatu hal yang dijalankan terhadap era kini dapat merubah era depan.
Pengertian Sejarah Menurut Para Ahli
Agar lebih mengerti apa makna sejarah, maka kita bisa merujuk terhadap pendapat sebagian pakar selanjutnya ini:
1. Aristoteles
Menurut Aristoteles, pengertian peristiwa adalah satu proses yang meneliti satu kejadian sejak awal dan tersusun dalam bentuk kronologi.
Pada peluang yang berlainan Aristoteles jugan mengantakan bahwa definisi peristiwa adalah peristiwa-peristiwa era lalu yang mempunyai catatan, rekod-rekod, atau bukti-bukti yang konkret.
2. J. V. Bryce
Menurut J.V. Bryce, definisi peristiwa adalah catatan berasal dari apa yang udah dipikirkan, dikatakan, dan diperbuat oleh manusia.
3. Benedetto Croce
Menurut Benedetto Croce, makna peristiwa adalah rekaman kreasi jiwa manusia di semua bidang baik teoritikal maupun praktikal. Kreasi spiritual ini selamanya lahir dalam hati dan anggapan manusia jenius, budayawan, pemikir yang mengedepankan tindakan dan pemburu agama.
4. E. H. Carr
Menurut E. H. Carr, pengertian peristiwa adalah dialog yang tak dulu selesai pada era saat ini dan era lampau, suatu proses jalinan yang terus-menerus pada sejarawan dan fakta-fakta yang dimilikinya.
5. John Tosh
Menurut John Tosh, peristiwa adalah memori kolektif, sumber pengalaman melalui pengembangan suatu rasa identitas sosial orang-orang dan prospek orang-orang selanjutnya di era yang dapat datang.
6. Nugroho Notosusanto
Menurut Nugroho Notosusanto, pengertian peristiwa adalah berbagai moment yang menyangkut manusia sebagai makhluk bermasyarakat yang berjalan terhadap era lampau. Sejarah berarti pula kisah tentang segala moment itu, kisah itu disusun berdasarkan peninggalan-peninggalan berasal dari berbagai moment itu.
7. Muhammad Yamin
Menurut Muhammad Yamin, pengertian peristiwa adalah pengetahuan pengetahuan yang disusun atas hasil penyelidikan sebagian moment yang bisa dibuktikan bersama dengan bahan kenyataan.
8. Mohammad Hatta
Menurut Mohammad Hatta, pengertian peristiwa adalah dalam wujudnya tentang era lampau. Sejarah bukan sekadar melahirkan beberapa syarat berasal dari kejadian di era lalu, namun pemahaman era lampau yang memiliki kandungan berbagai dinamika, barangkali berisi problematik pelajaran bagi manusia berikutnya.
